Tinjauan Analisis Forex: Analisis Teknikal GBP/USD untuk tanggal 29 Januari 2021




Tren pergerakan pasangan GBP/USD kontroversial karena terjadi di channel downtrend. Karena peristiwa sebelumnya, harga masih berada di antara level 1.3745 dan 1.3629.

Oleh karena itu, disarankan untuk berhati-hati saat membuat transaksi di level ini karena harga 1.3745 dan 1.3629 masing-masing mewakili resistance dan support.

Kemarin, pasangan GBP/USD turun tajam dari level 1.3745 menuju 1.3672. Saat ini, harga ditetapkan di 1.3682.

Pada grafik M15, resistance pasangan GBP/USD terlihat di level 1.3701 dan 1.3745.

Perlu dicatat bahwa volatilitas sangat tinggi karena pasangan GBP/USD masih bergerak antara 1.3745 dan 1.3627 dalam beberapa jam mendatang.

Selain itu, harga spot 1.3701/1.3745 tetap menjadi zona resistance signifikan. Oleh karena itu, ada kemungkinan bahwa pasangan GBP/USD akan bergerak turun dan struktur penurunan tidak terlihat korektif.

Tren kemungkinan akan menunjukkan peluang bearish di bawah 1.3701, jual di bawah 1.3701 dengan target pertama di 1.3629 untuk menguji dasar (bottom) kemarin. Selain itu, perlu dicatat bahwa tren masih menyerukan pasar bearish yang kuat dari titik 1.3701 - 1.3745 (- penjual meminta harga tinggi).

Selain itu, jika pasangan GBP/USD mampu menembus dasar di 1.3629, pasar akan turun lebih jauh ke 1.3603 untuk menguji support mingguan 2.

Selain itu, harus diperhatikan bahwa support 2 terlihat di level 1.3603.


Mourad El Keddani,
Ahli analisa
InstaForex Group © 2007-2021

Tinjauan Analisis Forex: Perkiraan untuk GBP/USD pada 1 Februari 2021

GBP/USD 
Pound Inggris melanjutkan tren sideways-nya sejak Jumat dan menjaga Marlin oscillator tetap di wedge lines-nya sendiri ada chart harian. Hari ini tidak ada alasan fundamental untuk breakout ke arah manapun, tapi esok atau lusa kita akan menunggu harga bergerak ke bawah level target sinyal di 1.3648 dan penurunan lanjutan menuju garis MACD di area 1.3480.


Harga berkembang di atas garis indikator keseimbangan dan MACD pada chart 4 jam, sementara Marlin oscillator berada dalam zona pertumbuhan. Versi pergerakan sideways hari ini dikonfirmasi pada skala waktu ini.


*Analisis pasar yang diposting disini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan Anda namun tidak untuk memberi instruksi trading.


Dilakukan oleh Laurie Bailey,
Ahli analisa
InstaForex Group © 2007-2021

Tinjauan Analisis Forex: Tiga alasan untuk membeli poundsterling

Baik zona Eropa dan Inggris kemungkinan besar akan menghadapi resesi ganda di kuartal pertama 2021. Namun demikian, poundsterling sedang tumbuh, tidak seperti euro. Bahkan dalam kaitannya dengan dolar AS yang sedang ditopang oleh perekonomian, tidak diragukan lagi poin pound akan pulih pada tahun 2021. Alasannya terletak pada kecepatan proses vaksinasi. Sementara benua Eropa masih memperdebatkan apakah mereka akan memvaksin masyarakat yang berusia di atas 60 tahun, sedangkan di Inggris, jumlah stok vaksin terus meningkat.

Boris Johnson telah membuat kesalahan dengan tidak mewaspadai pandemi virus corona selama awal terjadinya penyebaran COVID-19 di Eropa, dimana Johnson bertanggung jawab atas kehidupan lebih dari 100.000 warga Inggris. Keinginan perdana menteri ini untuk menebus kesalahannya mendorong dilaksanakannya vaksinasi agresif di Inggris. Pada akhir Januari, 9.5 juta orang atau sekitar 14.2% dari populasi masyarakat telah menerima vaksinasi. Pemerintah terus berencana untuk meningkatkan angka tersebut menjadi 15 juta pada 15 Februari. Mengingat pada 30 Januari lalu 600.000 orang telah divaksinasi dalam satu hari (yang merupakan sebuah rekor baru), maka kita berharap target yang dibuat untuk pertengahan February itu dapat tercapai.

Tidak seperti situasi di Inggris, negara-negara di benua Eropa, termasuk Jerman, cukup menarik perhatian dengan argumentasi apakah perlu memvaksinasi masyarakat yang berusia di atas 60 tahun. Juga permasalahan pasokan mengarah pada fakta bahwa bahkan di Denmark, yang merupakan pemimpin dalam jumlah dosis per kapita, angka vaksinasi tidak mencapai 4.5%. Herd immunity yang lebih lambat telah dikembangkan, semakin rendah kemungkinan untuk mencabut lockdown dan pertumbuhan PDB yang cepat. Tidak mengherankan bahwa EUR/GDP tergelincir ke level terendah dalam 8 bulan.

Pound tentu saja memiliki cukup banyak masalah. Seiring dengan resesi dan pembicaraan mengenai suku bunga negatif Bank of England, kemungkinan referendum kemerdekaan Skotlandia sedang berada di ujung tanduk. Boris Johnson bahkan terpaksa melakukan perjalanan ke utara dan menjelaskan kepada para lawan politiknya bahwa peristiwa seperti pemungutan suara 7 tahun yang lalu terjadi hanya sekali dalam satu generasi. Dan hanya Inggris, Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara yang dapat mengalahkan pandemi.

Sedangkan untuk Bank of England, hanya 1 dari 14 ahli Bloomberg yang memperkirakan akan menurunkan tingkat repo di bawah nol. Bahkan jika situasi ekonomi di Inggris terus memburuk. Dari rapat bank sentral yang akan diadakan 4 Februari, diperkirakan akan terjadi penurunan prakiraan PDB untuk tahun 2021 dan peningkatan proporsionalnya untuk tahun 2022.

Dinamika PDB Inggris




Menurut pendapat saya, pound dengan keras kepala menutup mata terhadap hal-hal negatif dan menumbuhkan ekspektasi. Para investor sangat mengharapkan Inggris menjadi salah satu yang pertama dalam mengalahkan pandemi, setidaknya di Eropa. Ini akan memungkinkan perekonomian membuka pintu bagi sektor rumah tangga, yang pemasukan dari sektor tersebut diperkirakan sebesar £150 miliar. Selain itu, sektor pariwisata domestik dan niat pemerintah untuk membelanjakan £ 280 miliar lainnya untuk pemulihan ekonomi setelah COVID-19 dapat memberikan dukungan untuk GBP/USD, sebagaimana dibuktikan oleh Reuters Insider.

Secara teknis, tidak ada alasan untuk meragukan kekuatan tren naik GBP/USD. Pasangan ini dengan percaya diri menuju ke target 161.8% dengan mengikuti pola AB=CD, yang sesuai dengan level 1.4. Strategi membeli pound dengan pengurangan kuotasi, yang diumumkan pada awal Januari telah bekerja dengan baik. Jadi, apakah pound pantas untuk menyerah?

Grafik harian GBP/USD



Marek Petkovich,
Ahli analisa
InstaForex Group © 2007-2021

Tinjauan Analisis Forex: Prakiraan untuk GBP/USD tanggal 2 Februari 2021

GBP/USD 
Kemarin, Pound Inggris mengakhiri hari dengan turun 43 poin, yang mengakibatkan exit garis sinyal osilator Marlin dari wedge ke downside. Namun, hal ini memainkan peran kecil. Bagian utamanya adalah ketika garis sinyal meninggalkan area negatif. Tanpa ini, wedge osilator dapat dengan mudah berubah menjadi gerakan horizontal. Sejauh ini, ekspektasi kami tetap sama - mampu menetap di bawah level 1.3648 dan penurunan sukses ke garis MACD pada jangka waktu harian (1.3480). Area target dapat diperluas - 1.3480-1.3519 - batas atasnya ditentukan oleh terendah 18 Januari.


Dalam kurun waktu empat jam, harga jelas bertahan dalam tren sideways, bahkan drift harga kemarin di bawah garis MACD ternyata berjangka pendek, seperti yang terjadi sebelumnya empat kali, sementara harga bergerak dalam persegi panjang abu-abu. Tetapi, osilator Marlin berada di area negatif, yang berarti bahwa mungkin tidak ada opsi untuk harga naik ke batas atas kisaran, seperti yang telah terjadi pada empat kali sebelumnya. Kami menunggu harga untuk menetap di bawah level 1.3648, yang membuka jalan ke kisaran target di 1.3480-1.3519.


*Analisis pasar yang diposting disini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan Anda namun tidak untuk memberi instruksi trading.


Dilakukan oleh Laurie Bailey,
Ahli analisa
InstaForex Group © 2007-2021

Tinjauan Analisis Forex: Prakiraan untuk GBP/USD tanggal 3 Februari 2021

GBP/USD 
Pound diperdagangkan dalam kisaran 100 poin kemarin, menutup hari dengan kenaikan simbolis 5 poin. Ini membuat perubahan dalam gambaran teknikal sehingga garis sinyal osilator Marlin turun dari wedge-nya sendiri, tetapi pada saat yang sama masih tetap berada di zona nilai positif, akibatnya struktur berbentuk wedge itu ditransformasikan menjadi satu kisaran horizontal, ditandai pada grafik dengan area abu-abu. Perkembangan peristiwa seperti itu mengurangi kemungkinan penurunan tajam harga, tetapi tetap tidak membatalkan sentimen pasar yang menurun secara umum. Sekarang, tugas terdekat untuk Pound adalah mendapatkan harga untuk menetap di bawah level 1.3648. Kemudian, penurunan ke level target 1.3480, garis indikator MACD sudah mendekatinya.


Harga melakukan hal utama pada skala waktu empat jam - menetap di bawah garis indikator keseimbangan dan MACD. Osilator Marlin terus berkembang di area negatif. Harga kemungkinan besar akan menetap di bawah level referensi 1.3648 hari ini. Selain itu, harga akan meninggalkan kisaran konsolidasi persegi panjang abu-abu.


*Analisis pasar yang diposting disini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan Anda namun tidak untuk memberi instruksi trading.


Dilakukan oleh Laurie Bailey,
Ahli analisa
InstaForex Group © 2007-2021

Tinjauan Analisis Forex: Prakiraan untuk USD/JPY tanggal 4 Februari 2021

USD/JPY 
Pasangan mata uang USD/JPY terus tumbuh dan belum mengalami koreksi. Osilator Marlin berbelok ke bawah, tetapi reversal ini lebih seperti gerakan horizontal. Hal ini memungkinkan agar level target 105.40 bergerak sebelum mengubah harga dan osilator menjadi koreksi satu digit.


Harga melakukan hal utama pada skala waktu empat jam - menetap di bawah garis indikator keseimbangan dan MACD. Osilator Marlin terus berkembang di area negatif. Harga kemungkinan besar akan menetap di bawah level referensi 1.3648 hari ini. Selain itu, harga akan meninggalkan kisaran konsolidasi persegi panjang abu-abu.


Situasi ambigu, bagaimanapun, adalah bahwa kenaikan harga ke 105.40 tidak akan mematahkan divergensi, tetapi hanya memodifikasinya, membuatnya kurang curam kira-kira seperti yang ditandai pada grafik dengan garis titik-titik. Tetap menunggu perkembangan situasi. 

*Analisis pasar yang diposting disini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan Anda namun tidak untuk memberi instruksi trading.


Dilakukan oleh Laurie Bailey,
Ahli analisa
InstaForex Group © 2007-2021

Tinjauan Analisis Forex: Perkiraan untuk EUR/USD pada 8 Februari 2021

EUR/USD Kenaikan euro sebanyak 83 poin sejak Jumat lalu lebih besar dari penurunan pada hari Kamis, ini dalam beberapa kasus dianggap sebagai sinyal untuk reversal tren, tapi ada beberapa pengecualian terhadap kasus ini - yaitu harga saat ini lebih rendah dari pembukaan hari Kamis, hari ini selisihnya semakin menurun sejak pembukaan perdagangan. 
Data buruh AS pada hari Jumat ambigu. Dalam sektor non agrikultur, 49.000 lapangan kerja baru tercipta, sementara angka bulan Desember direvisi memburuk ke -227.000 dari -140.000. Tingkat pengangguran turun dari 6,7% ke 6,3%, tapi karena penurunan jumlah populasi yang aktif secara ekonomi dari 61,5% ke 61,4%. Pada umumnya, pasar tidak mengambil kesimpulan yang prematur, yield dari obligasi pemerintah dan indeks-indeks saham bahkan naik, yang menunjukkan mood investor untuk melihat lebih banyak kabar yang menguntungkan dalam area lainnya. Angka terbaru AS yang kuat untuk pesanan, pendapatan, dan konstruksi masih mempertahankan tren perekrutan yang dapat melebihi 200.000 pada bulan Februari dalam sektor non pertanian.


Pada chart harian, euro memiliki margin hingga ke 1.2080 untuk mencapai resistance dari garis MACD, tapi jika pada 1-2 Februari, pasar menunjukkan tanda-tanda pergerakan ke area di bawah garis ini, sekarang harganya mungkin tidak dapat mencapainya dengan bergerak naik.


Pada chart empat jam, harga berbalik dari garis MACD pada pagi ini. Kenaikan ke 1.2080 dalam situasi ini akan menjadi false exit harga di atas garis MACD pada skala waktu yang ditentukan, yang tidak mengubah mood reversal dari pasar itu sendiri. Target penurunan adalah 1.1870-1.1915. 

*Analisis pasar yang diposting disini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan Anda namun tidak untuk memberi instruksi trading.


Dilakukan oleh Laurie Bailey,
Ahli analisa
InstaForex Group © 2007-2021

Tinjauan Analisis Forex: USDCHF menghadapi tekanan bullish, berpotensi untuk terus naik!



USDCHF menghadapi tekanan bullish dari support pertamanya di 0.8976, sesuai dengan horizontal pullback, di mana kita dapat melihat lambungan lebih lanjut di atas level ini menuju resistance pertama di mana 61.8% fib retracement berada. EMA juga menunjukkan bahwa harga dapat menjadi support.


Rekomendasi Trading

Entry: 0.8976
Alasan untuk Entry: horizontal pullback support

Take Profit: 0.9042
Alasan untuk Take Profit: Horizontal swing high

Stop Loss: 0.8920
Alasan untuk Stop Loss: Horizontal overlap support

Dean Leo,

Ahli analisa
InstaForex Group © 2007-2021

Tinjauan Analisis Forex: Perkiraan untuk USD/JPY pada 9 Februari, 2021

USD/JPY 
Pasangan USD/JPY turun 15 poin kemarin, dan kehilangan 20 lainnya dalam sesi Asia hari ini. Namun penurunan ini terkait dengan kelemahan umum dari dolar AS yang disebabkan oleh permulaan tajam terhadap instrumen beresiko dikarenakan ledakan pertumbuhan dalam pasar cryptocurrency. Namun, untuk alasan ini kita menantikan pasangan berubah naik, karena yen merupakan mata uang safe haven dan selama periode minat yang bertumbuh pada resiko, hal ini melemah terhadap dolar. Pasar memerlukan beberapa waktu untuk stabil. Saat harga berada pada garis saluran harga di dekat level 105,36, maka akan kembali pada kisaran target dari 106,50/65.


Pada grafik empat jam, divergensi kerja sepenuhnya dari harga dengan Marlin oscillator muncul. Harga saat ini menembus dibawah garis MACD dan mencoba berada dibawah kisaran koreksi pertama yang ditandai abu-abu (konsolidasi pada 2-4 Februari). Dengan keluar dibawah konsolidasi ini, harga akan bergerak ke yang selanjutnya, dengan support di 104,62. Disini, kita bisa memperkirakan harga akan bergerak naik. Namun jika level ini diatasi, harga akan terus turun ke garis saluran harga di area 104,02. Kita menantikan perkembangan, situasi hari ini bukan trading.


*Analisis pasar yang diposting disini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan Anda namun tidak untuk memberi instruksi trading.


Dilakukan oleh Laurie Bailey,
Ahli analisa
InstaForex Group © 2007-2021

Tinjauan Analisis Forex: Euro: Sinyal konfirmasi untuk tanggal 9 Februari




Grafik EUR/USD H4

Euro menembus nilai rata-rata warna biru (gambar di atas) - euro telah melemah sepanjang waktu dalam penurunannya.

Kita dapat terus melakukan pembelian dari 1.2060, dan stop pada 1.2010.

Euro perlu dikonsolidasikan di atas 1.2100.

Jozef Kovach,
Ahli analisa
InstaForex Group © 2007-2021